MAKASSAR - Suasana penuh kehangatan dan optimisme menyelimuti Balai Sidang Unismuh Makassar pada Senin, 8 September 2025, saat Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar secara resmi menyambut kehadiran 776 mahasiswa baru dalam gelaran Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2025/2026. Acara pembukaan yang khidmat ini menandai dimulainya babak baru bagi para calon intelektual muda yang siap menempuh pendidikan tinggi di kampus peradaban.
Dekan FAI Unismuh Makassar, Dr. Amirah Mawardi, S.Ag., M.Si., dalam pidato pembukaannya, menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang diberikan oleh para mahasiswa baru dan keluarga mereka. Ia menekankan bahwa kehadiran 776 mahasiswa di FAI merupakan bagian tak terpisahkan dari lebih dari 3.600 mahasiswa baru Unismuh yang telah melewati seleksi ketat. “Kalian adalah aset berharga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa yang berakhlak dan berilmu, ” ujarnya, membangkitkan semangat para penerus.
Lebih lanjut, Wakil Dekan IV FAI, Ya’kub, turut menggarisbawahi pentingnya keseimbangan antara prestasi akademik dan pembangunan karakter. Ia berpesan agar para mahasiswa baru tidak hanya fokus pada pencapaian akademis semata, melainkan juga mengutamakan pembentukan integritas dan akhlakul karimah. FAI Unismuh hadir, tegasnya, untuk mencetak sarjana Muslim yang tidak hanya unggul dan profesional, tetapi juga memiliki karakter kuat.
Mengusung tema “Internasionalisasi Unismuh Makassar yang terkemuka, unggul, terpercaya dan mandiri”, kegiatan PKKMB FAI tahun ini dirancang komprehensif. Para mahasiswa baru akan dibekali berbagai materi esensial, mulai dari pengenalan seluk-beluk kampus, wawasan mendalam tentang nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan, hingga pengembangan kepemimpinan dan keterampilan lunak (soft skill) yang krusial untuk menghadapi dinamika zaman.
Koordinator PKKMB FAI 2025, Elli Oschar, menjelaskan bahwa rangkaian acara yang berlangsung selama satu hari ini akan memadukan metode pembelajaran daring dan luring, dengan tetap menjaga esensi edukatif, kreatif, dan humanis. “Kami telah menyiapkan materi dan sesi yang interaktif. Tidak hanya ceramah, tetapi juga diskusi kelompok, games edukatif, dan project sosial kecil-kecilan. Tujuannya agar mereka cepat beradaptasi dan merasa menjadi bagian dari keluarga besar FAI, ” ungkapnya, menunjukkan komitmen FAI dalam menciptakan pengalaman orientasi yang bermakna.
Antusiasme tinggi terpancar dari salah satu mahasiswa baru Program Studi Bimbingan Konseling dan Pendidikan Islam, Hariyani. “Sangat bersemangat bisa diterima di FAI Unismuh. Acara pembukaannya sangat memotivasi. Saya berharap bisa belajar dengan maksimal dan meraih mimpi menjadi guru sekaligus pemimpin yang inspiratif di kampus ini, ” tuturnya, merefleksikan harapan besar yang digantungkan pada pendidikan di FAI.
Dengan bertambahnya 776 mahasiswa baru, FAI Unismuh Makassar semakin mempertegas posisinya sebagai salah satu fakultas keagamaan terkemuka di Indonesia Timur. Komitmennya dalam mencetak generasi yang tidak hanya berilmu tetapi juga beradab terus mengalir kuat, sejalan dengan peran FAI sebagai ruh Muhammadiyah di Unismuh Makassar, yang menawarkan beragam program studi berbasis keislaman dan unit pendukung lainnya seperti Ma’had Albir, PUTM, dan PUPM. (muh.ac.id)

Updates.